matraciceni.com

Wanti-wanti Jokowi Saat Kumpulkan Semua Menteri di Istana

Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono menghadiri sidang kabinet perdana di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/2/2024). Sebelum rapat, AHY sempat bersalaman dengan KSP Moeldoko dan menteri KIM.
Presiden Joko Widodo saat memimpin sidang kabinet paripurna di Istana.Foto: /Herdi Alif Al Hikam

Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mewanti-wanti semua Menteri Kabinet Indonesia Maju tetap waspada menghadapi kondisi global yang terus bergejolak. Pesan ini disampaikan Jokowi dalam sidang Kabinet Paripurna di Istana Kepresidenan, Senin (24/6/2024).

Selain itu Jokowi juga meminta jajarannya itu untuk terus menjaga stabilitas politik dan produktivitas ekonomi dalam negeri. Dalam hal ini Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto diminta untuk jadi koordinator.

"Bapak Presiden mengingatkan untuk tetap waspada dalam menghadapi kondisi global dengan menjaga stabilitas politik dan produktivitas ekonomi, yang saat ini terus dikoordinasikan dengan Presiden terpilih Bapak Prabowo Subianto," ujar Menteri BUMN Erick Thohir yang ikut dalam sidang Paripurna itu melalui di Instagram @erickthohir dikutip Senin (24/6/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Erick dalam sidang kabinet tersebut Jokowi juga menyampaikan rasa syukurnya atas kenaikan peringkat daya saing Indonesia tahun ini yang cukup signifikan. Sebab menurutnya tidak mudah untuk memperbaiki ranking daya saing di tengah kondisi dunia yang tidak sedang tidak stabil.

"Bapak Presiden Jokowi menyampaikan rasa syukur atas kenaikan peringkat daya saing Indonesia secara signifikan di tahun 2024" terang Erick.

ADVERTISEMENT

"Dalam kondisi dunia yang tidak sedang baik-baik saja, tidak mudah memperbaiki ranking daya saing. Namun pemerintah bisa mengendalikan ekonomi, meningkatkan pertumbuhan, dan daya saing Indonesia," tambah Erick.

Sebagai informasi, sebelumnya Jokowi sempat mengatakan daya saing Indonesia mengalami peningkatan pesat ke peringkat 27 di dunia. Menurutnya peningkatan daya saing ini membuat Indonesia unggul dari berbagai negara di dunia, termasuk Inggris yang ada di peringkat 28 dan Jepang di peringkat 38.

"Yang saya senang daya saing kita ini kalahkan Inggris yang berada di rangking 28, Malaysia di 34, Jepang di 38, Filipina di 52, dan Turki di 53. Kita berada di rangking 27," tutur Jokowi dalam sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara siang tadi.

"Ini patut disyukuri karena dari sini kita tahu di mana kita berada, posisi mana kita berada," ujar Jokowi.

Simak juga Video 'Mendagri Bantah Isu Rotasi Pj Gubernur untuk Cawe-cawe Jokowi di Pilkada':

[Gambas:Video 20detik]



(hns/hns)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat