matraciceni.com

Begini Rasanya Naik KA Pertama di Sulawesi, Pemandangannya Segarkan Mata

Menjajal Kereta Makassar-Parepare.
Kereta Api Makassar-Parepare/Foto: Ilyas Fadilah/

Parepare -

Moda transportasi kereta api telah hadir di Pulau Sulawesi sejak tahun 2023. Kereta api Makassar-Parepare lintas Maros-Barru ini diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

berkesempatan langsung menjajal KA Andalan Celebes dengan pemberangkatan dari Stasiun Mandai hingga Stasiun Ramang-ramang. Kereta berangkat sekitar pukul 8.20 WIT dan tiba di Stasiun Ramang-ramang sekitar pukul 8.42 WIT.

Kereta dengan warna dominan merah ini cukup nyaman dinaiki, dengan pending suhu ruangan yang bekerja dengan baik. Kereta memiliki formasi tempat duduk masing-masing dua di sisi kiri dan sisi kanan, serta tersedia hand grip bagi penumpang yang berdiri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dengan tarif Rp 5.000 dan Rp 10.000, penumpang bisa menikmati perjalanan dengan pemandangan hijau yang menyegarkan mata. Sesekali kereta melintasi pemukiman warga, namun pemandangan didominasi suguhan pesawahan serta tebing-tebing kapur yang ditutupi pepohonan.

Menjajal Kereta Makassar-Parepare.Menjajal Kereta Makassar-Parepare. Foto: Ilyas Fadilah/

Secara keseluruhan, kereta melewati 10 stasiun dan 1 depo. Kesepuluh stasiun tersebut antara lain Stasiun Mandai, Maros, Ramang-ramang, Pangkejene, Labakkang, Ma'rang, Mandelle, Tanete Rillau, Barru, dan Garongkong.

ADVERTISEMENT

Manager Stasiun Ramang-ramang Achmad Nur Aviv mengatakan, di hari kerja tingkat okupansi penumpang masih sekitar 50%, namun meningkatkan jadi 100% di hari libur.

Kereta memiliki 4 kali perjalanan dengan masing-masing 2 perjalanan pulang pergi. Jumlah penumpang yang bisa diangkut mencapai sekitar 1.000 orang per hari.

"Ada seribu lebih, karena sekali perjalanan bisa mengangkut sekitar 280 penumpang. Bolak-balik (4 kali perjalanan) bisa seribu," tuturnya.

Jalur kereta Sulawesi ini memang melintasi beberapa lokasi wisata, salah satunya Kawasan Desa Wisata Andalan Ramang-ramang. Di sana ada pegunungan Karst yang disebut-sebut sebagai yang terbesar di dunia setelah Chilind di China dan Tsingy di Madagaskar.

Adapun sarana yang digunakan pada jalur ini adalah Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) buatan dalam negeri dari PT INKA sebanyak 2 (dua) set rangkaian. Dilansir dari laman Kementerian Perhubungan, kereta api ini merupakan bagian dari pembangunan Kereta Api Trans Sulawesi yang akan menghubungkan antarprovinsi di Sulawesi mulai dari selatan (Makassar) sampai ke Sulawesi Utara (Manado).

Simak juga Video: Nyamannya Fasilitas Baru KA Lodaya New Generation

[Gambas:Video 20detik]




(ily/rrd)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat