matraciceni.com

Ruas Dipangkas, Getaci Batal Jadi Tol Terpanjang di RI

Jalan tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) akan mulai dibangun dalam waktu dekat. Jalan tol ini digadang-gadang akan menjadi jalan tol terpanjang di Indonesia.
Ilustrasi tol.Foto: (Dok. PT Waskita Karya)

Jakarta -

Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) batal menjadi yang terpanjang di Indonesia. Pasalnya, ruas yang bakal digarap dalam proyek tol ini ternyata dipangkas

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna menyebut Tol Getaci dipangkas hanya sampai Ciamis.

Dengan begitu, Getaci batal menjadi tol terpanjang di Indonesia, karena hanya memiliki panjang 108 km. Sebagai informasi, tol Cikopo-Palimanan atau Cipali saja membentang sepanjang 116,75 kilometer.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Getaci ada pengurangan sampai Ciamis. Nanti sisanya akan kita strukturkan lagi," ujar Herry di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/6/2024).

Sebenarnya bila ditotal dari Gedebage sampai Cilacap, panjang tol ini mencapai 206,65 kilometer (km), menghubungkan dua provinsi yakni Jawa Barat dan Jawa Tengah. Atas kondisi ini, akhirnya pemerintah memutuskan untuk memangkas prioritas penyelesaian proyek dan melakukan lelang ulang.

ADVERTISEMENT

Dengan dipangkasnya prioritas penyelesaian proyek ini, panjang penyelesaian proyek pun berkurang, dari panjang totalnya hingga Cilacap 206,65 km, jadi hanya 108 km sampai Ciamis. Lalu, angka investasi yang dibutuhkan berkurang, dari semula Rp 56,2 triliun menjadi Rp 37,64 triliun.

Di sisi lain, bukan cuma soal pemangkasan ruas, proyek tol Getaci juga gagal lelang. Menurut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan, tol tersebut gagal lelang karena badan usaha jalan tol (BUJT) peserta pra-kualifikasi (pq) terafiliasi dengan BUJT terdahulu yang telah membatalkan tender.

"Jadi yang terafiliasi nggak boleh ikut. Getaci yang terafiliasi nggak boleh ikut juga. Kemarin gagal salah satunya kan pesertanya terafiliasi," ujar Basuki di lokasi yang sama.

Sebelumnya, dalam Pengumuman Hasil Pelelangan Pengusahaan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Ciamis Nomor: 24/BPJT/L/GTCM/2024 disebutkan Panitia Pelelangan Pengusahaan Jalan Tol telah selesai mengevaluasi dokumen prakualifikasi perusahaan/konsorsium dan menetapkan hasilnya.

Hasilnya, konsorsium PT Trans Persada Sejahtera-PT Wiranusantara Bumi dan konsorsium PT Dayamulia Turangga-PT China State Construction Overseas Development Shanghai dinyatakan tidak lulus prakualifikasi.

"Sesuai dengan ketentuan dalam Dokumen Prakualifikasi (Pasal II.Q.1), Peserta Prakualifikasi yang keberatan atas penetapan hasil prakualifikasi dapat mengajukan sanggahan secara tertulis selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja setelah tanggal pengumuman prakualifikasi," bunyi pengumuman tersebut seperti dikutip , Minggu (26/5/2024).

(ily/hns)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat