Sebuah perusahaan asal China bernama Pang Dong Lai secara khusus memberikan 'unhappy leave' atau 'cuti tidak bahagia' untuk para pegawainya yang tengah bersedih. Cuti tambahan ini diberikan paling banyak selama 10 hari dalam setahun.
Cuti ini tentu di luar ketentuan pemberian cuti lain seperti ketika sakit, menikah, melahirkan, atau ada kepentingan urgen lainnya. Artinya 10 hari tadi benar-benar diberikan perusahaan jaringan Supermarket di Provinsi Henan ini sebagai cuti tambahan tanpa memotong cuti lain.
Melansir dari SCMP, Sabtu (22/6/2024), Yu Donglai selaku pemilik usaha dengan sengaja memberikan tambahan cuti ini agar semua karyawannya dapat menentukan waktu istirahat mereka sendiri dengan bebas, dan agar mereka semua mendapatkan waktu istirahat yang cukup di luar jam kerja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya ingin setiap karyawan memiliki kebebasan. Setiap orang pasti pernah merasa tidak bahagia, jadi kalau tidak bahagia, jangan masuk kerja," kata Yu.
Lebih lanjut, Yu memastikan jika cuti tidak bahagia ini bisa digunakan tanpa persetujuan manajer atau atasan. Dengan begitu karyawan benar-benar bisa 100% menentukan kapan waktu bagi mereka untuk beristirahat.
"Cuti ini tidak bisa ditolak oleh manajemen. Penolakan adalah pelanggaran," tegasnya.
Di luar itu, pada Maret 2023 lalu Yu sempat menyampaikan pidato yang mengecam budaya para bos di Tiongkok yang menganjurkan jam kerja panjang. Sebab menurutnya hal ini merupakan tindakan yang sangat tidak etis.
"Membuat staf bekerja lembur adalah tindakan yang tidak etis dan merupakan perampasan peluang pertumbuhan orang lain," katanya.
Oleh karena itu di perusahaan Yu telah menetapkan kebijakan di mana setiap karyawan hanya bekerja tujuh jam sehari, mendapat libur akhir pekan, berhak atas cuti tahunan selama 30-40 hari, dan libur lima hari selama Tahun Baru Imlek.
"Kami tidak ingin menjadi besar. Kami ingin karyawan kami memiliki kehidupan yang sehat dan santai, begitu pula perusahaan," jelasnya.
"Filosofi Pang Dong Lai adalah 'kebebasan dan cinta'," kata Yu lagi.
Masih belum cukup, diketahui gaji bulanan rata-rata karyawan di perusahaan Yu adalah 7.000 yuan atau setara dengan 15,4 juta (Rp 2.200). Sebagai perbandingan, gaji rata-rata pekerja ritel di Tiongkok sekitar 3.566 yuan pada tahun 2019 ada di kisaran 7,84 juta.
Meskipun hanya memiliki 13 toko di Xuchang dan Xinxiang, provinsi Henan, jaringan supermarket Pang Dong Lai telah mendapatkan pengakuan nasional sebagai salah satu perusahaan terbaik karena standar pelayanan pelanggan yang tinggi selama 29 tahun terakhir.
Kondisi ini menunjukkan bagaimana setiap kebijakan yang diberikan Yu memiliki dampak positif tidak hanya bagi karyawan namun juga bagi perusahaan.
(eds/eds)