Musim haji telah tiba. Di samping beribadah, jemaah haji juga memanfaatkan momen pergi ke Tanah Suci untuk berbelanja sebagai oleh-oleh saat kembali ke kampung halaman.
Bahkan tak sedikit yang memborong oleh-oleh dalam jumlah besar untuk kerabat dan keluarga di Tanah Air. Sayangnya keterbatasan bagasi di pesawat seringkali menjadi kendala. Kalau sudah begitu, jasa kargo menjadi alternatif bagi jemaah haji asal Indonesia yang ingin mengirimkan barang-barang.
Terkait ini, Manajer Administrasi FGV International Courier Service Lucia mengingatkan jemaah untuk berhati-hati dalam memilih jasa kirim kargo. Hal ini mengingat maraknya layanan pengiriman kargo ilegal, terutama ketika memasuki musim ibadah haji.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau musim haji itu banyak banget ya, transpor (dan kargo) yang bermunculan di Makkah dan Madinah. Tapi kita nggak tahu trusted apa nggak," katanya kepada belum lama ini.
Karena itu, pihaknya berupaya membantu mengatasi kekhawatiran para jemaah haji dengan menghadirkan layanan jasa pengiriman oleh-oleh dari Mekkah.
"Karena jemaah haji banyak, kita coba masuk untuk meng-cover orang-orang yang galau (jasa kargo) ini terpercaya nggak ya. Barang saya sampai nggak ya," tuturnya.
Dalam proses pengiriman, FGV International Courier Service menggandeng PT Citra Van Titipan Kilat (TIKI) sebagai partner. Sehingga jemaah pun semakin mudah dalam melacak barang apakah sudah tiba atau belum.
Lucia mengatakan jemaah tidak perlu risau soal paket kargonya karena akan dikirim sampai ke depan rumah. FGV International Courier, kata dia, melayani pengiriman ke seluruh pelosok Indonesia, bahkan hingga ke Papua. Namun tarifnya akan disesuaikan.
"Wilayah Jawa itu 24 Riyal per kg. Wilayah Sumatera 26 Riyal, Kalimantan dan Sulawesi 28 Riyal. Lalu NTT, NTB 28 Riyal. Untuk Papua (tarifnya) 30 Riyal. Jadi bayarnya per kg pakai (mata uang) Riyal," jelas Lucia.
Lebih lanjut dia mengatakan jemaah yang ingin mengirimkan oleh-oleh dengan berat di bawah 15 kg, bisa datang langsung ke gerai FGV International Courier Service. Lokasinya ada di lantai 2 Al Safwa Tower Makkah, Arab Saudi.
"Kita bisa ambil (pick up barang) ke hotel (dengan ketentuan) kapasitas tertentu. Kalau 30 kg, 50 kg, kita bisa ambil," jelasnya.
Adapun syarat pengirimannya wajib menyertakan sejumlah dokumen. Bagi jemaah haji reguler, khusus, dan furoda harus membawa Siskopatuh (Sistem Komputerisasi Pengelolaan Terpadu Umrah dan Haji Khusus) dan paspor. Khusus untuk jalur umrah mandiri maka harus menyertakan paspor dan tiket pulang.
"Kita berusaha memberikan layanan terbaik supaya jemaah haji ini tenang ngirim barang," pungkasnya.
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi kontak di nomor 08111536633 (Lucia/Hadi/Bustanul).
(ncm/ega)