matraciceni.com

Sedang mempersiapkan diri untuk melamar kerja di perusahaan? Jika iya, tentu detikers harus mempersiapkan sejumlah dokumen sebagai persyaratan lamaran kerja. Eits, dokumen tersebut tak hanya sekadar CV.

Beberapa perusahaan menerapkan aturan yang cukup ketat mengenai persyaratan lamaran kerja. Jadi, sebelum mulai melamar pekerjaan secara langsung atau lewat email, perhatikan lagi sejumlah syarat-syaratnya.

Lantas, apa saja persyaratan lamaran kerja yang harus dilampirkan sebelum melamar kerja? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

Persyaratan Lamaran Kerja

Secara umum, ada sejumlah dokumen yang harus dilampirkan sebagai persyaratan lamaran kerja. Mengutip buku Panduan Menulis Surat Lamaran Kerja dan Resume, berikut persyaratannya:

1. Surat Lamaran Kerja

Syarat yang pertama adalah menyiapkan surat lamaran kerja atau cover letter. Dokumen ini berisi perkenalan diri secara singkat serta alasan pelamar tertarik untuk melamar pekerjaan di posisi tersebut.

Cover letter menjadi salah satu dokumen yang dijadikan screening awal oleh tim HRD kepada pelamar. Adapun hal-hal yang harus dicantumkan dalam surat lamaran kerja, meliputi:

• Salam pembuka
• Nama dan tujuan menuliskan surat
• Latar belakang pendidikan
• Keterampilan yang sesuai dengan posisi yang dilamar
• Pengalaman kerja, magang, atau volunteer
• Alasan melamar posisi tersebut
• Kontak yang dapat dihubungi (nomor HP aktif dan alamat email)
• Salam penutup
• Lampiran (berkas lamaran kerja).

2. Curriculum Vitae (CV)

CV menjadi salah satu persyaratan lamaran kerja yang penting untuk dilampirkan. CV berisi daftar data diri, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, hingga skill yang dimiliki pelamar.

Dengan melampirkan CV, maka tim HRD dapat mengetahui gambaran tentang pengalaman kerja serta soft skill yang dimiliki pelamar.

3. Portofolio

Persyaratan selanjutnya adalah melampirkan portofolio. Umumnya, portofolio berisi riwayat pekerjaan, pencapaian, atau hasil karya dalam bidang tertentu.

Untuk beberapa posisi, portofolio menjadi dokumen sangat penting yang harus dilampirkan pelamar. Apabila melamar kerja di posisi yang berhubungan dengan industri kreatif, portofolio akan sangat berguna untuk menunjukkan kreativitas pelamar di mata HRD.

4. Ijazah dan Transkrip Nilai

Ijazah dan transkrip nilai menjadi syarat lamaran kerja berikutnya yang wajib dilampirkan. Kedua dokumen tersebut dapat membuktikan bahwa kamu telah menempuh pendidikan formal sesuai dengan yang tertera di CV.

Tak harus melampirkan yang asli, kamu cukup melampirkan fotokopi ijazah dan fotokopi transkrip nilai terakhir.

5. Pas Foto Terbaru

Sebelum melamar pekerjaan, pastikan detikers telah memiliki pas foto terbaru setidaknya dalam waktu 6-12 bulan terakhir.

Pastikan juga pas foto yang dilampirkan terlihat profesional dengan menggunakan pakaian rapi. Cara ini dilakukan agar HRD tertarik untuk merekrut kamu.

6. Sertifikat

Sertifikat juga penting dilampirkan jika kamu memilikinya. Sebab, hadirnya sertifikat bisa membuat peluangmu lebih besar untuk dipanggil wawancara oleh HRD.

Sertifikat yang dimaksud bisa berupa pelatihan atau kursus, sertifikat TOEFL, piagam penghargaan, atau sertifikat pendidikan non formal lainnya.

7. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)

Beberapa perusahaan juga mewajibkan pelamar untuk melampirkan SKCK sebagai salah satu persyaratan melamar kerja. Adanya SKCK dapat membantu perusahaan dalam melacak jejak pelamar, apakah ia sebelumnya pernah melakukan tindak kejahatan atau tidak.

Jika kamu belum memiliki SKCK, segera buat SKCK secara online di situs SKCK Online Polri. Selain itu, kamu bisa mendatangi polsek terdekat untuk membuat SKCK dengan biaya sekitar Rp 30.000.

8. Identitas Pribadi (KTP/KK)

Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) juga mungkin dilampirkan saat melamar pekerjaan.

Namun biasanya, KTP dan KK baru akan diminta oleh perusahaan setelah memasuki tahap akhir wawancara. Artinya tinggal selangkah lagi sudah diterima sebagai karyawan.

Maka dari itu, tetap hati-hati dengan lowongan kerja yang memaksa meminta data diri seperti KTP dan KK. Sebab, data diri kamu bisa saja disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

9. Surat Rekomendasi Kerja

Jika sebelumnya pernah bekerja di suatu perusahaan, sertakan juga surat rekomendasi kerja yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut. Surat ini bisa didapat dengan memintanya ke HRD.

Surat rekomendasi kerja berisi tentang pengalaman, sikap, dan kinerja selama bekerja di perusahaan sebelumnya. Surat ini bisa menjadi pertimbangan oleh HRD ketika melamar pekerjaan, apakah kamu layak diterima atau tidak.

10. Surat Keterangan Sehat

Persyaratan yang terakhir adalah melampirkan surat keterangan sehat. Umumnya, surat ini dibutuhkan perusahaan ketika pelamar telah lulus tahap perekrutan. Namun, tak ada salahnya jika kamu menyiapkan dokumen tersebut dari awal.

Itu dia 10 persyaratan lamaran kerja yang harus dilampirkan. Semoga artikel ini membantu detikers.

KuTips: Kirim CV Langsung Dilirik HRD!

KuTips: Kirim CV Langsung Dilirik HRD!