matraciceni.com

Calon Pelamar CPNS Teriak! Sistem e-Meterai Peruri Masih Bermasalah

Kantor Perum Peruri
Foto: Dok. Perum Peruri

Jakarta -

Proses pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akan berakhir besok, Jumat, 6 September 2024. Di sisa waktu yang sedikit ini, situs penyedia e-meterai milik Perum Peruri masih mengalami berbagai kendala yang membuat banyak pelamar CPNS kesal.

Kendala yang banyak ditemui mulai dari tidak bisa melakukan pembelian e-meterai, tidak bisa membubuhi dokumen dengan e-materai yang sudah dibeli, hingga tidak bisa mengunduh dokumen yang sudah dibubuhi meterai elektronik tersebut. Bahkan kini situs resmi Peruri meterai-elektronik.com sangat sulit diakses.

mencoba sendiri untuk mengakses laman resmi Peruri tersebut. Saat diminta login untuk proses membeli e-meterai, proses loading akan memakan waktu yang sangat dan berujung gagal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Situs resmi Peruri meterai-elektronik.com sulit diakses.Situs resmi Peruri meterai-elektronik.com sulit diakses. Foto: Fadhly Fauzi Rachman

Padahal dokumen dengan e-meterai ini merupakan salah satu syarat pendaftaran CPNS 2024. Sehingga mereka yang tidak berhasil mengunggah dokumen bermeterai elektronik ini berpotensi gugur tahap administrasi alias gagal ikut CPNS karena berbagai kendala tadi.

Kondisi ini tentu menyulut emosi banyak calon pelamar CPNS. Bahkan tidak sedikit di antara mereka yang mengungkapkan kekesalannya melalui media sosial. Misal di media sosial X yang hingga pukul 10.00 WIB ini, 'Peruri' dan 'CPNS' masih menjadi trending topik alias perihal yang paling banyak dibahas. Sebab banyak netizen ini merasa kecewa

ADVERTISEMENT

"Masa iya tahun ini gak jadi submit pendaftaran (CPNS 2024) perkara dokumen ga bisa diunduh, iya!! Sudah berhasil dibubuhi tapi ga bisa diunduh. Sudah terlewat batas waktu pengunduhan perkara website mu yang keos itu. Beli e-meterai lagi malah gak nambah kuota nya," keluh sosial media X @c******rl sembari menyebut Peruri dalam unggahannya.

"Gagal CPNS gara-gara e-meterai adalah jokes tahun 2024," tulis pengguna X yang lain, @P************do.

"Kalau saya terpilih jadi kepala BKN, akan saya siapkan psikolog keliling di timeline untuk netizen yang pengen curhat gagal daftar CPNS karena SSCASN dan e-meterai susah diakses pada akhir periode pendaftaran CASN. Agar netizen bahagia dan tidak stress," ungkap netizen lainnya, @p*****t.

Bahkan ada juga beberapa calon pelamar CPNS 2024 lain yang sudah pasrah dan hanya bisa menunggu agar situs e-meterai Peruri dengan segera dapat digunakan kembali.

"Ya harapan sekarang satu-satunya semoga server Peruri normal hari ini juga dan stok e-meterai di seller nambah. Siap-siap juga buat server BKN yang bakal diserbu ratusan/jutaan pelamar yang mau upload dokumen gara-gara e-materai mandeg 4 harian," tulis akun X @W*********na.

Atas berbagai kendala terkait e-meterai tersebut, Head of Corporate Secretary Perum Peruri Adi Sunardi mengatakan pihaknya meminta maaf atas persoalan yang terjadi. Menurutnya permasalahan terkait e-meterai itu terjadi karena tingginya antusiasme masyarakat jelang penutupan pendaftaran CPNS.

"Atas kondisi dimaksud, PERURI menyampaikan permohonan maaf atas kendala yang terjadi dalam proses pembelian dan pembubuhan meterai elektronik (e-meterai), khususnya dalam proses pendaftaran CASN 2024," katanya dalam keterangan yang diterima , Rabu (4/9/2024).

"Melihat antusiasme masyarakat yang sangat tinggi dalam beberapa hari terakhir menjelang penutupan pendaftaran CASN, website layanan e-meterai mengalami lonjakan penggunaan yang mengakibatkan adanya antrian yang cukup panjang bagi pengguna yang ingin mengakses layanan e-meterai. Hal ini mengakibatkan perlambatan pelayanan e-meterai melalui website dimaksud," paparnya lagi.

Dia mengatakan, pihaknya sedang berupaya untuk memulihkan layanan. Pihaknya juga akan memberikan informasi ke publik secara berkala.

"Saat ini kami sedang melakukan upaya terbaik untuk memulihkan kualitas layanan agar website meterai elektronik dapat berfungsi secara penuh kembali oleh seluruh pelamar CASN 2024," katanya.

"Kami akan memberikan informasi lebih lanjut terkait update layanan e-meterai secara berkala sebagai bagian keterbukaan informasi kepada publik," imbuhnya.

(fdl/fdl)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat