Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Selasa pagi ini bergerak di zona merah ke level 6.907, turun 14 poin atau 0,21% ketika dibuka pada level 6.921,8.
IHSG sebelumnya pada perdagangan Senin, 10 Juni 2024 berhasil rebound setelah pelemahan tajam di hari sebelumnya. IHSG berhasil menguat 0,34% di level 6921 ditopang oleh penguatan pada sektor infrastruktur sebesar 0,82%, lalu diikuti penguatan oleh sektor Kesehatan dan bahan baku masing-masing 0,31% dan bahan baku 0,31%.
Mengutip data RTI, Selasa (11/6/2024), IHSG bergerak pada level tertingginya di 6.921,8 dan terendah di 6.896,8. Sebanyak 156 saham bergerak naik, 109 saham bergerak turun dan 193 saham belum bergerak. Sementara Market Cap tercatat Rp 11.620 triliun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip Hasil Riset Mega Capital Sekuritas, sentimen positif dari rilis data IKK bulan Mei yang masih di zona ekspansif juga turut menjadi pendukung penguatan IHSG. Sektor infrastruktur yang melemah dalam sepekan terakhir berhasil berbalik menguat setelah saham BREN menguat 9,92% dalam hari perdagangan kemarin.
Penguatan BREN disebabkan oleh sentiment positif dari penambahan kepemilikan sebanyak kurang lebih 378 ribu lot oleh Chairman Grup Barito, Prajogo Pangestu. Sebaliknya, sektor yang melemah paling signifikan yaitu teknologi sebesar 2,04% akibat pelemahan pada saham-saham teknologi e-commerce seperti BUKA dan GOTO. I
nvestor asing mencatatkan net sell sebesar Rp 296 miliar dengan 5 saham yang paling banyak dijual yaitu BREN, GOTO, BBRI, BBNI, dan BRPT.
Sementara itu, pergerakan bursa saham Asia lainnya pagi ini:
• Nikkei Tokyo naik 0,35% di 39.173
• Hang Seng Hong Kong turun 1,36% ke 18.117
• Shanghai Composite Index turun 0,87% ke 3.024
• Straits Times Singapura turun 0,16% ke 3.316