matraciceni.com

Geber Pompanisasi, Jokowi Target Petani Bisa Panen 2-3 Kali Setahun

Presiden Jokowi dan Mentan Andi Amran Sulaiman saat meninjau program pompanisasi di Bone.
Foto: Presiden Jokowi dan Mentan Andi Amran Sulaiman saat meninjau program pompanisasi di Bone. (Agung Pramono/detikSulsel)

Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan blusukan ke sawah lagi. Kali ini untuk memantau pompanisasi di Desa Layoa, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.

Pemasangan pompa yang diberikan oleh Kementerian Pertanian di Bantaeng baru sebanyak 80 pompa. Sementara itu, Jokowi bilang kebutuhan satu kabupaten sendiri ada 150 pompa, nantinya akan dibangun bertahap.

Yang jelas Jokowi mengatakan pompanisasi dapat meningkatkan produktivitas produk padi yang diolah jadi beras. Menurutnya, petani yang panen biasanya cuma sekali, dengan pompanisasi akan menjadi 2-3 kali panen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini akan meningkatkan produktivitas. Petani tadi menyampaikan di sini hanya panen sekali, padahal tanahnya subur karena airnya nggak ada, sehingga dengan pompa ini, ini sudah nanam yang kedua. Kita harapkan nanti bisa masuk ke penanaman yang ketiga," ungkap Jokowi usai meninjau pompanisasi, Jumat (5/7/2024).

Jokowi berharap pompanisasi yang juga banyak dipasang di daerah lumbung pangan macam Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, hingga Lampung bakal meningkatkan produktivitas panen petani minimal 2 kali setahun.

ADVERTISEMENT

"Artinya, dari satu kali panen minimal jadi dua kali. Kalau bisa bisa ketiga. Ini akan meningkatkan produktivitas beras kita secara nasional," papar Jokowi.

(hal/rrd)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat