Industri kerajinan batik masih terus berkembang hingga saat ini. Meski telah berlangsung dalam sejarah yang panjang, peminat batik tak lekang oleh waktu.
Peluang ini pula yang ditangkap dengan cermat oleh Ergy Adhitama (33). Ergy memulai Bonolo dengan modal Rp 10 juta saja.
Siapa sangka, dalam waktu sewindu, bisnis tersebut kini telah berhasil mempekerjakan tak kurang dari 30 orang dan menghasilkan omzet ratusan juta rupiah. Selama orang-orang masih pergi ke kantor, selama itu pula dia yakin bisnis batiknya akan bertahan.
Seberapa menjanjikan peluang usaha ini bisa diduplikasi? Bagaimana cara membesarkan bisnis batik di tengah riuhnya industri fesyen modern di Tanah Air?
Dengarkan jawaban lengkapnya di d'Mentor on location, bersama Ergy Adhitama yang berhasil membesarkan bisnis batik kekinian dengan nama Bonolo. Tonton eksklusif di !
(eds/eds)